Saturday, March 8, 2014

SURABAYA : SMKN 7 SURABAYA JUARA I LOMBA BERSIH NARKOBA TINGKAT KOTA SURABAYA

DI akhir tahun 2013 siswa SMKN 7 Kota Surabaya mulai dari kelas X hingga kelas XII patut berbangga karena sudah 2 kali ini meraih gelar jaura I Lomba Bersih Narkoba Tingkat Kota Surabaya, yang diikuti oleh siswa-siswi SMA, SMK, MA Negeri/Swasta se-Kota Surabaya dan mendapatkan uang tunai sebesar Rp 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah).
Menurut Pembina Bersih Narkoba SMKN 7 Kota Surabaya, Dra Mayarsih, kegiatan ini sudah berjalan 10 tahun mulai dekade Drs Hamdan Maknun MM sampai dengan Drs Agus Basuki MM selaku kepala sekolah.
Drs Agus Basuki MM, Kepala SMKN 7 Surabaya, foto bersama Dra Mayarsih dan siswa-siswinya yang berhasil meraih Juara I Lomba Bersih Narkoba
Tingkat Kota Surabaya Tahun 2013. 

Drs Agus Basuki sendiri menyampaikan bahwa kegiatan bersih-bersih narkoba hanya berdasarkan do’a nawaitu dan anak-anak/siswa-siswi tersebut akan bekerja dengan sendirinya dan kegiatan ini tak lepas dari sepak terjang Dra Mayarsih yang mencari dan membuat kerja sama melalui lobinya dengan Polsek dan BNN Kota Surabaya. Di dinding-dinding SMKN 7 pun terdapat gambar dan hasil karya lukisan dan pesan singkat yang dibuat oleh siswa-siswi, yang dicantumkan pada pigura dan dipampang mengenai kejahatan narkoba yang bisa berakibat fatal.
Sertifikat Juara I Lomba Bersih Narkoba Tingkat Kota Surabaya Tahun 2013
yang diraih siswa-siswi SMKN 7 Surabaya. 

            Lebih lanjut disampaikan oleh Dra Mayarsih bahwa selain kerja sama dengan instansi terkait dan lintas sektoral, dia juga mendapatkan kiriman berupa buku materi, CD, brosur dan tempat tes urine yang didapatkan dari BNN Pusat. “Hadiah uang yang diterima oleh para siswa tersebut akan diberikan kepada siswa yang terlibat langsung sebagian dan sebagian lagi akan dipergunakan sebagai modal untuk mengikuti lomba tingkat provinsi. Jumlah siswa yang dilibatkan dalam kegiatan bersih narkoba setiap tahunnya selalu ada peningkatan. Siswa yang dilibatkan masing-masing kelas diambil 2 orang, OSIS, guru dan kasek, jumlahnya saat ini sudah mencapai 150 orang dan itu akan berkembang terus”.

Di tempat terpisah, Drs Agus Basuki MM berharap bahwa dengan adanya kejuaraan yang telah diraih oleh siswanya ini harus terus dipertahankan sampai dengan tingkat provinsi yang nanti jadwalnya akan diberitahu lebih lanjut. (Widandari)R.26

No comments:

Post a Comment