HUKUM : PROYEK PENGASPALAN APBD PROVINSI DIDUGA “DILALAP” PT FIKTIF

PROGRAM  pembangunan jalan di kota batam di simpang sei harapan sekupang dengan pengaspalan melalui anggaran dana APBD 2013 senilai Rp 2 miliar lebih disinyalir disalahgunakan pihak kontraktor PT BELANTARA KARYATAMA yang juga kuat di duga pencantuman nama PT tersebut di papan pekerjaan "fiktif".

Melalui sumber terpercaya media ini di lapangan,mengatakan hal proyek

tersebut sejatinya diawasi pihak PU provinsi, namun dalam prakteknya

sendiri saat beberapa kali dibongkar ulang, tidak satu pun pihak PU provinsi yang dikepalai Marpaung hadir mengawasi proyek jalan tersebut.

Sementara sumber lainnya mengatakan, yang mengerjakan proyek tersebut

yang juga selaku kontraktor diduga bukanlah PT BELANTARA KARYATAMA

melainkan PT SEMPURNA MITRA SARANA (SMS),yang secara kebetulan menurut

sumber yang juga aktivis di Batam ini, mengenal salah seorang project manager perusahaan tersebut, ketika melakukan pembongkaran ulang di lokasi (9/5).

"Saya sudah kirim pesan singkat pada Bos PT SMS, namun tidak direspon dan juga saya memberitahukan pada pihak Kajari Batam agar segera ditindak pihak kontraktor ini, karena saya tahu ini PT SMS," geramnya.

Saat disambangi FAKTA esoknya (10/5) guna meminta keterangan akan

pengerjaan proyek jalan dan pengaspalan yang kembali mengalami pembongkaran ulang dikarenakan rusak sebelum pada masanya, Bos PT SMS tidak dapat ditemui.

Satpamnya bilang bahwa Bos PT SMS sedang tidak di tempat. Hingga beberapa kali dihubungi melalui ponselnya, Bos PT SMS tidak juga merespon.

Bahkan Kasi Pidsus Kejari Batam pun saat dihubungi FAKTA melalui

pesan singkat, juga tidak merespon, seolah menutup-nutupi adanya proyek yang diduga kuat fiktif tersebut.

Sampai berita ini dibuat, pengerjaan ulang pengaspalan jalan di Simpang Sei

itu terkesan ditutup-tutupi oleh pihak Kejari Batam dan PT SMS. Begitu pula pihak PU provinsi.

Sementara kondisi jalan tersebut hingga dua hari ini masih tertutup, mengganggu arus lalu lintas di Simpang Sei Harapan Sekupang. (Marbun) majalahfaktaonline.blogspot.com

Kontraktornya diduga bukan PT BELANTARA KARYATAMA
tapi PT SEMPURNA MITRA SARANA