Thursday, July 9, 2015

LINTAS NGAWI : SMKN 1 KASREMAN RAIH NILAI UNAS TERTINGGI TINGKAT SMK


SMK Negeri 1 Kasreman Kabupaten Ngawi pada tahun 2015 ini dalam bidang akademik meraih nilai UNAS tertinggi Tingkat SMK di Kabupaten Ngawi atas nama Nurul Rahma Ari Saputri dengan total nilai 372,7. Sedangkan pada tahun 2014 sebagai runner up.
Dua siswi lainnya juga masuk 10 besar dalam UNAS yaitu Ayu Ermawati dengan total nilai 363,2 dan Darmayantik dengan total nilai 362,9. Sedangkan di bidang non akademik pada tahun pelajaran 2014/2015 meraih berbagai kejuaraan. Di antaranya, Juara III Lintas Alam kategori putri tingkat provinsi di Kabupaten Tulungagung, Juara III Membuat Miniatur Masjid se-Kabupaten Ngawi, Juara III Pawai Sepeda Motor Hias se-Kabupaten Ngawi, Juara III Aero Modelling Putra-Putri se-Kabupaten Ngawi.
Bupati Ngawi, Ir H Budi Sulistyono, yang hadir di acara Gelar Karya dan Gebyar Seni SMKN 1 Kasreman pada Pelepasan Kelas XII dalam sambutannya mengatakan,“Saya memberikan apresiasi dan acungan jempol pada sekolah ini yang telah menelorkan siswa-siswi berprestasi pada kelulusan tahun pelajaran 2014/2015. Walau sekolah ini terletak di pinggir timur kota tapi tidak kalah prestasinya dengan sekolah SMK yang ada di kota. Saya berharap siswa-siswi sekolah ini dapat melajutkan pendidikannya ke jenjang perguruan tinggi yang memiliki akreditasi dan ternama di Indonesia. Dan yang tidak melanjutkan kuliah dapat memperoleh pekerjaan sesuai yang diimpikan. Dalam bidang non akademik juga luar biasa memperoleh prestasi yang membanggakan”.
Kepala SMKN 1 Kasreman, Sri Mulyani SPd, menjelaskan kepada Suyati alias Prastiwi (Tiwi) dari FAKTA bahwa semua prestasi dalam bidang akademik dan non akademik yang diraih para murid sekolah ini berkat kerja sama dengan seluruh elemen sekolah dan stake holder dan dibantu para Wakaseknya yaitu Agus Sumarno (Kesiswaan), Widodo (Humas) dan Taufik (Sarpras). 
            Nilai Unas tertinggi yang dicapai para siswinya itu karena pihak sekolah khususnya para guru bidang studi bekerja keras melakukan berbagai persiapan dengan mengadakan Bimbingan Belajar Intensif (BBI) bidang studi yang di-unas-kan. “Selain itu para guru mengajar siswa-siswi di luar KBM dengan penuh ketulusan dan selalu memberikan motivasi kepada para siswa-siswi agar mencapai prestasi yang maksimal”, ungkapnya. (F.968) web majalah fakta / majalah fakta online

No comments:

Post a Comment