Wednesday, April 13, 2016

UNTAIAN PERISTIWA

Beni Hernedi Harus Berani

Arifai (Kuyung Kritis)
KETUA Aliansi LSM & Ormas Bersatu Sumatera Selatan, Arifai (Kuyung Kritis), melalui ponselnya mengatakan keprihatinannya kepada Bupati Musi Banyuasin (Muba), Pahri Azhari, dan istrinya, Lucianti Pahri, atas penahanan mereka berdua oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (18/12).
Kuyung Kritis minta agar masyarakat Muba dapat menerima musibah yang menimpa bumi Serasan Sekate ini.  Selain itu ia juga menyarankan agar roda pemerintahan Kabupaten Muba tetap dapat berjalan seperti biasa sesuai tugasnya masing-masing. “Kita harus menyadari bahwa kita adalah manusia biasa yang tak luput dari kesalahan. Untuk itu dengan kejadian ini mari kita jadikan pelajaran sehingga siapa pun yang memimpin Muba ke depan agar lebih berhati-hati, jangan sampai kebobolan, yang terpenting pertahanan pintu gerbang Muba itu harus kuat dan jangan rapuh. Ke depan Beni Hernedi sebagai Plt Bupati Muba jangan takut dan harus berani mengambil keputusan. Jika itu akan merusak dan menghambat pembangunan Muba ke depan, jangan berpikir panjang lagi, libas,” pesannya.
Ditambahkannya, Beni Hernedi jangan sampai salah dalam menempatkan orang. “Dia harus tepat sesuai dengan keahliannya. Beni Hernedi juga harus cermat dan merangkul semua pihak termasuk LSM, wartawan dan ormas, serta para tokoh masyarakat, ajak duduk bersama untuk mendengar aspirasi mereka, untuk membangun Muba ke depan,” imbuhnya. 
Lebih lanjut Kuyung Kritis mengatakan, Beni Hernedi harus tegas dan jangan pandang bulu jika memang ingin membangun Muba ke depan. “Saya yakin kalau semua terakomodir dengan baik, Muba akan lebih maju dan masyarakatnya sejahtera. Muba sudah dikenal kaya di tingkat nasional, bahkan internasional,” ujarnya.     

Plt Bupati Muba, Beni Hernedi, saat ditemui Suharto dari FAKTA di rumah dinasnya mengatakan prihatin atas penahanan ole KPK terhadap Bupati Muba, Pahri Azhari, dan istrinya, Lucianty Pahri. Meskipun Bupati Muba resmi ditahan, namun Beni menjamin pemerintahan di Muba akan berjalan sebagaimana mestinya.  "Saya mewakili Bupati Muba meminta maaf kepada masyarakat Muba dengan apa yang terjadi dan akan mensupport beliau. Mari kita doakan agar Bupati Muba dan istrinya mendapatkan keadilan yang sebaik-baiknya," kata Beni. Jumat (18/12). (F.972) web majalah fakta / majalah fakta online

No comments:

Post a Comment