MADURA RAYA

REHABILITASI SDN TAMBUKO DIBANTU INDOSIAR, 

KEPALA SEKOLAHNYA DIMINTA MUNDUR

SDN Tambuko, Kecamatan Guluk-guluk, Kabupaten Sumenep.

KERUSAKAN gedung SDN Tambuko, Kecamatan Guluk-guluk, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, sangat memprihatinkan. Kapasitas murid berjumlah 90 anak, dengan sangat terpaksa menempati ruangan gedung yang sangat membahayakan. Perhatian awak media cetak dan elektronik pun tertuju pada SDN tersebut.

Hasil kunjungan Amin Djakfar dari FAKTA bersama dengan Darisuk (Anggota IPK2M) ke SDN Tambuko, diperoleh keterangan dari para guru bahwa  kedua gedung sekolah yang rusak itu telah dikunjungi dan diadakan peliputan dari media elektronik Trans 7,  JTV, Net TV, Metro TV dan INDOSIAR. Di samping itu juga dari media cetak Kompas, Koran  Madura  dan lainnya.

Di sampaikan pula bahwa INDOSIAR berkehendak untuk membantu pembangunan rehabilitasi kedua gedung sekolah tersebut asalkan mendapatkan  rekomendasi dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep.

Tak berselang lama, untuk kedua kalinya FAKTA menyambangi SDN Tambuko dan bertemu dengan Kepala SDN Tambuko, Is Handoko, yang menyatakan bahwa dirinya bolak-balik menghadap ke Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep agar memperoleh rekomendasi dan ke TV INDOSIAR di Surabaya. Hasilnya, dua gedung sekolahnya yang rusak parah akan digarap oleh TV INDOSIAR. Sedangkan dua gedung sekolahnya itu akan mendapatkan pembangunan RKB (Ruang Kelas Baru) dari Dinas Pendidikan sesuai dengan usulan sekolah.

“Sekalipun demikian kami sempat kecewa dikarenakan masa tugas saya  empat tahun pertama selaku Kepala Sekolah akan berakhir pada bulan Juni 2016, kemudian ada kabar bahwa yang seangkatan kami telah menerima SK Perpanjangan sebagai PLT  Kepala Sekolah sedangkan saya sampai detik ini  tidak menerimanya. Malah ada informasi, suruhan Bapak H Ridwan (Kepala UPT Diknas Kecamatan Guluk-guluk) yang belum sampai sama saya bahwa saya diminta untuk mundur sebagai Kepala Sekolah,” keluh Handoko.

Tiga orang Pengawas TK/SD di Kecamatan Guluk-guluk yang ditemui FAKTA menyatakan bahwa Is Handoko SPd sebagai Kepala Sekolah SDN Tambuko dan juga terpilih sebagai Ketua KKKS (Kelompok Kerja Kepala Sekolah), loyalitas, dedikasi dan prestasinya cukup memadai. Disampaikan pula oleh salah satu dari mereka bahwa SK PLT sudah turun cuma tidak diberikan kepada Is Handoko.

FAKTA menghubungi Kepala UPT Pendidikan Guluk-guluk, H Ridwan, via HP namun tidak diangkat. Akhirnya FAKTA menemui H Sadik (Kadis Diknas Kabupaten Sumenep. Mencermati permasalahan tersebut, H Sadik langsung mengangkat telepon tersambung dengan H Ridwan serta memerintahkan agar SK  PLT atas nama Is Handoko segera diberikan agar tidak mengganggu penandatanganan ijazah siswa kelas VI  yang sebentar lagi harus dikeluarkan.

Secara terpisah, saat ditemui FAKTA, Imam Hidayat (Ketum IPK2M) mengatakan, tidak bisa dipungkiri bila ketiga pengawas menyatakan Handoko  loyalitasnya baik. Maka, selayaknya Kepala UPT juga dapat menilai dengan sendirinya. “Jika dinilai dengan loyalitas yang salah kaprah, maka kami siap untuk mengawalnya”. (Tim) web majalah fakta / majalah fakta online