Tim PKTP Badung Nilai SMAN 1 Petang
Ibu Seniasih Giri Prasta "Gandeng"
Siswa Tanggulangi Kanker
SMAN 1 Petang sebagai wakil
Kecamatan Petang dalam Penanggulangan Kanker Terpadu Paripurna (PKTP), Jumat
(23/9) dinilai oleh Tim Penilai PKTP Kabupaten Badung.
Penilaian PKTP di
kecamatan ujung utara "Gumi Keris" Badung ini dihadiri langsung oleh
Ketua TP PKK Kabupaten Badung yang juga istri Bupati Badung, Ibu Seniasih Giri
Prasta. Turut hadir mendampingi Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Badung, Ibu Kristiani
Suiasa, Ketua DWP Kabupaten Badung, Ibu Kompyang R Swandika, Camat Petang, I
Gusti Ngurah Aryawan, dan tim pembina dari Yayasan Kanker Indonesia (YKI)
Kabupaten Badung.
Melalui penilaian PKTP
ini diharapkan warga Badung mampu mencegah dan menanggulangi penyakit kanker
yang belakangan marak mengincar penduduk Indonesia.
Dalam penilaian
tersebut, tim penilai menggunakan sejumlah kriteria dalam penanggulangan kanker
paripurna terpadu di masing-masing kecamatan.
Kepala SMAN 1 Petang, Ni
Luh Ratna Agustini, dalam laporannya menyatakan bahwa dalam penanggulangan
penyakit kanker di kalangan anak didik pihaknya senantiasa menerapkan
lingkungan sehat dan perilaku hidup sehat. Contohnya adalah dengan meningkatkan
kreativias anak sekolah secara keseluruhan. Mulai dari kegiatan KUR, tari-tarian
dan penanaman tanaman obat di lingkungan sekolah.
Dan khusus untuk
penanggulangan penyakit kanker, para siswa SMAN 1 Petang, menurut Ratna
Agustini, juga secara aktif telah ikut mensosialisasikan bahaya dan pencegahan
serta penanggulangan kanker kepada masyarakat.
Di sela-sela penilaian
tersebut pihak SMAN 1 Petang selain menampilkan potensi sekolahnya juga
menyajikan beraneka ragam buah untuk pencegah kanker, seperti buah manggis dan
buah silik.
Sementara Ketua TP PKK
Kabupaten Badung, Ibu Seniasih Giri Prasta, dalam sambutannya, mengapresiasi
peran siswa dalam pencegahan dan penanggulangan kanker di Kabupaten Badung.
Pihaknya bahkan berharap ke depan seluruh siswa di Badung bisa menjadi
garda terdepan dan corong pemerintah dalam pencegahan dan penanggulangan
kanker.
"Kami harap
pencegahan kanker bisa dimulai dari sekolah, kemudian siswa mensosialisasikan
ke masyarakat," kata Ibu Seniasih Giri Prasta. (Rie) web majalah fakta / majalah fakta online / mdsnacks
No comments:
Post a Comment