Sunday, October 15, 2017

ADVETORIAL SURABAYA

Bu Risma Tak Ingin Generasi Penerus
Bangsa Indonesia Hanya Jadi Penonton

Walikota Surabaya, DR (HC) Tri Rismaharini (Bu Risma).
WALIKOTA Surabaya, DR (HC) Tri Rismaharini (Bu Risma), tidak ingin generasi penerus bangsa Indonesia hanya menjadi penonton karena tak mampu bersaing dengan anak muda dari negara lain. Apalagi di era saat ini, saat memasuki dunia kerja, mereka bisa saja terpinggirkan, meskipun di negara sendiri, jika tidak mampu bersaing.
"Anak-anak kita itu akan bersaing dengan anak-anak di dunia. Saat ini sudah MEA, 2020 sudah WTO. Kalau kita tidak siapkan anak-anak kita, maka anak-anak kita hanya jadi pecundang, hanya jadi penonton," terang Bu Risma.
Bu Risma menegaskan keinginannya agar anak-anak sekolah memiliki tanggung jawab dan disiplin dalam menjalankan tugasnya sebagai pelajar. Terlebih, setelah berkeliling ke sekolah-sekolah yang ada di Surabaya, Bu Risma menemukan siswa-siswi saat ini tidak memiliki tanggung jawab untuk belajar.
"Beberapa hari minggu lalu itu saya keliling ke sekolah-sekolah, memang mereka tidak ada rasa tanggung jawab itu. Kalau dia pelajar maka tugasnya adalah belajar," kata Bu Risma saat melakukan pengarahan terhadap guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala SDN dan SMPN Kota Surabaya di Graha Sawunggaling, Pemkot Surabaya, Jalan Jimerto, Surabaya, Jumat (15/9).
Bu Risma melanjutkan, jika anak-anak sekolah tidak mau melaksanakan tanggung jawabnya sebagai pelajar, itu akan berpengaruh terhadap masa depan bangsa ini. Karena, generasi penerus bangsanya bisa saja tidak mampu bersaing dengan anak-anak muda dari negara-negara lain.
"Memang kalau mereka tidak ada rasa tanggung jawab itu, kan yang kasihan itu bukan hanya orangtuanya, yang kasihan itu negara ini," ucap Bu Risma.

Sebagaimana diketahui, pelajar memiliki peran yang sangat penting yaitu belajar, dan juga tujuan belajar untuk memberikan ilmu kepada pelajar. Tanpa kita sadari terutama kaum pelajar, apa tanggung jawab seorang pelajar itu ? Banyak, misalnya belajar dan masih banyak lagi. Ingin tahu tanggung jawab seorang pelajar ? Berikut 5 Tanggung Jawab Seorang Pelajar :
1. Belajar
Seorang pelajar pasti tidak akan jauh dari belajar, sebab belajar merupakan tanggung jawab seorang pelajar. Dengan kita belajar kita sudah mempelajari pelajaran di sekolah. Biasanya bila ada seorang pelajar yang ingin melaksanakan semacam ulangan, Ujian Nasional (UN), bahkan Ulangan Tengah Semester (UTS), pasti mereka belajar. Padahal belajar itu tidak hanya dilakukan kalau setiap mau ulangan atau lainnya saja, tapi harus setiap hari supaya kita bisa mempelajari materi pelajaran secara maksimal.
2. Mengerjakan PR
Ini merupakan tanggung jawab seorang pelajar setelah belajar, yaitu mengerjakan PR (pekerjaan rumah). Pelajar biasanya sangat tidak menyukai PR yang diberikan oleh guru di sekolah, padahal mengerjakan PR di rumah itu sangat bermanfaat. Misalnya, bisa membuat kamu memahami soal yang diberikan oleh guru tersebut dan mampu mengerjakannya dengan bantuan teman kamu yang bisa maka kamu pasti bisa.
3. Melaksanakan Jadwal Piket
Melaksanakan jadwal piket merupakan contoh tanggung jawab seorang pelajar di sekolah. Mereka di sekolah sudah ditugaskan masing-masing piket setiap harinya (Misalnya, si A piket hari Rabu dan si B piket hari Sabtu). Biasanya pelajar melaksanakan piket berupa menyapu halaman kelas, membuang sampah, mengepel lantai, membersihkan selokan kelas dan masih banyak lagi.
Ini harus dilakukan oleh para pelajar di sekolah, bertujuan untuk berpartisipasi dalam membersihkan lingkungan kelas dan sekolah dan mewujudkan kebersamaan. Percuma kita sekolah bila kita tidak mau melaksanakan piket.
4. Melakukan Upacara Bendera
Ini adalah salah satu tanggung jawab seorang pelajar yang tidak asing lagi, pelajar harus mengikuti upacara bendera di sekolahnya. Biasanya para pelajar pada hari Senin berangkat pagi-pagi sekali sehingga sewaktu datang di sekolah pelajar tersebut tidak terlambat dan bisa mengikuti upacara bendera.
5. Berbuat Baik Kepada Guru Dan Teman Di Sekolah
Ini dia tanggung jawab seorang pelajar yang terakhir, yaitu berbuat baik kepada guru dan teman di sekolah. Guru sebagai orangtua kedua kita di sekolah harus berbuat baik dan sopan sebagaimana guru telah berbakti kepada negara yang telah rela mengajar materi kepada kita terutama kaum pelajar. Kita juga harus berbuat baik kepada teman kita di sekolah, sebagaimana teman kita di sekolah yang sering membantu kita di sekolah. Berbuat baiklah dan sopan kepada guru dan teman kita di sekolah. (F.809)

No comments:

Post a Comment